[caption id="attachment_2202" align="alignleft" width="300" caption="Canon PowerShot G1X"][/caption]
Ketika Canon tak tergiur untuk cepat-cepat bermain di kelas mirrorless, akhirnya membuat ukuran sensor baru. Sensor baru ini lebih besar dari sensor micro four thirds seperti yang digunakan Panasonic Lumix dan Olympus E-PL, namun lebih kecil dari sensor APS-C DSLR.
Sensor generasi baru ini diadopsikan untuk PowerShot G1X yang merupakan premium compact pada jajaran Canon. Secara dimensi ukuran sensor pada G1X enam kali lebih besar dibanding sensor G12 yang beresolusi 10 megapiksel. Artinya, ini sebuah terobosan atau penatang mirrorless sebelum Canon suatu saat menghadirkan interchangeable lens camera.
Menurut Merry Harun, Direktur Divisi Canon, pt. Datascrip, Canon PowerShot G1X menjadi jawaban bagi para fotografer yang membutuhkan kamera yang lebih ringkas dan ringan, namun dengan karakter dan kualitas hasil foto yang menyerupai kamera DSLR.
Ukuran Sensor
Canon PowerShot G1X memiliki sensor CMOS berukuran 18.7mm x 14mm, mendekati ukuran sensor APS-C (22.2mm x 14.8mm) yang digunakan Canon EOS DSLR. Sensor yang lebih besar menghasilkan efek bokeh dan dimensi yang lebih dalam seperti yang dihasilkan oleh kamera DSLR. Juga ketika dilakukan cropping pun masih tetap masih terlihat baik dan detil.
Dukungan resolusi 14 megapiksel dengan sensor mendekati APS-C serta mendukung format RAW dengan kedalaman warna 14-bit tentu cukup untuk memenuhi berbagai pemotretan yang simpel namun berkualitas layaknya entry level DSLR. Bisa pula sebagai second camera fotografer ketika memilih untuk perangkat perekam gambar yang ringkas namun berkualitas.
Lensa Zoom Optik 4x
Karena lensa tidak bisa diganti, secara cermat Canon menghadirkan PowerShot G1X lensa berteknologi UA dengan rentang zoom optik yang lebih powerful, yakni 4x atau setara dengan 28-112mm ekuivalen film 35mm dengan bukaan F2.8-5.6. Kami rasa cukup untuk mengabadikan berbagai rentang fokal pemotretan.
[caption id="attachment_2203" align="aligncenter" width="300" caption="Canon PowerShot G1X dengan pembesaran optik"][/caption]
Yang juga kami rasakan ketika bersama PowerShot G1X, Image Stabilizer yang diadopsi PowerShot G1X adalah versi IS terbaru yang menghasilkan gambar tajam di berbagai kondisi pemotretan. Yang membuat kami sedikit terkejut ketika membidik obyek dengan zoommaksimal, saat jepret terasa kabur dan begitu dilihat di layar cukup jelas. Pola kerja yang baik karena di rentang zoom maksimal masih dapat menghasilkan gambar yang baik pula.
Smart Auto
Fitur Smart Auto mengalami peningkatan hingga dapat mengenali 32 jenis situasi pengambilan gambar dan secara otomatis mengoptimalkan pengaturan kamera untuk hasil terbaik termasuk penggunaan IS yang optimal, untuk menghasilkan foto terbaik dari momen-momen penting Anda.
Perlu diperhatikan, Smart Auto tidak hanya untuk kaum pemula. Siapa saja yang ingin mendapatkan hasil maksimal dan tidak mau repot dengan pengaturan segala macam-macam karena kondisi terburu-buru bisa memanfaatkannya. Semakin banyaknya scenes yang dihadirkan, semakin cerdas pula untuk membaca berbagai kondisi pemotretan sebagaimana yang dibuktikan G1X.
ISO 12800, 6 FPS
Berbagai fitur di atas akan lebih maksimal ketika mendukung pengambilan di kondisi cahaya minim tetap baik. Berkat penggunaan prosesor DIGIC 5, HS system dan kecepatan ISO yang bisa dinaikkan hingga 12.800 dengan noise yang tetap rendah, memotret gambar di kondisi kurang cahaya tetap terlihat dengan baik. Nyaman untuk mengabadikan apa saja dalam berbagai kondisi pencahayaan minim. Tapi jika memang membutuhkan bantuan cahaya pada kondisi tertentu, bisa memanfaatkan built-in flash.
Sedangkan kecepatan bidik untuk burst yang ditawarkan 6 frame per detik atau 4.5 frame per detik untuk resolusi penuh. Kecepatan seperti sangat bermanfaat agar momen yang mudah berlalu atau obyek yang bergerak bisa dibidik secara tepat, termasuk ekspresi seseorang.
Full HD 1080
Selain kemampuan menghasilkan foto diam yang baik, juga unggul di pengambilan video. PowerShot G1X siap merekam momen berharga dalam video Full HD (1080p), 24 frame per detik dengan suara stereo. Berkat dukungan sensor CMOS yang lebih besar dari compact camera dan performa tinggi, kita dapat membuat film berkualitas tinggi.
Apalagi didukung dengan LCD yang bisa diputar sehingga merekam apa saja dalam berbagai kondisi tetap enjoy, tak terkecuali low and high angle. Juga kualitas layar 3 inci dengan resolusi 922.000 dot memberikan kenyamanan tersendiri dan keleluasaan melakukan komposisi.
[caption id="attachment_2204" align="aligncenter" width="300" caption="Canon PowerShot G1X dengan LCD terbuka"][/caption]
Kinerja
Membawa PowerShot G1X cukup menyenangkan. Bodinya memang tidak ringan, namun cukup nyaman dan tidak mudah goyang saat digunakan. Desain pegangan tangan yang bertekstur terasa lebih enjoy saat melakukan jepretan. Tombol pengaturan kompensasi berbentuk cincin yang berada di bawah mode shooting cukup praktis meningkatkan atau mengurangi cahaya. Secara keseluruhan kami merasa nyaman – terlepas dari bobot bodi.
Berikut beberapa hasil dari Canon PowerShot G1X.
[caption id="attachment_2207" align="aligncenter" width="300" caption="Speed: 1/320, ISO 125, F-Stop: 5.6"][/caption]
[caption id="attachment_2208" align="aligncenter" width="300" caption="Dengan Auto Scenes hingga 32 pilihan, dapat menghasilkan gambar optimal di berbagai kondisi - termasuk di bawah terik matahari"][/caption]
[caption id="attachment_2209" align="aligncenter" width="300" caption="Cukup baik membaca warna-warna di sore hari, sehingga tampak mengesankan"][/caption]
[caption id="attachment_2210" align="aligncenter" width="300" caption="Bokehnya cukup mengesankan"][/caption]
[caption id="attachment_2211" align="aligncenter" width="300" caption="Filter Miniature"][/caption]
Aksesoris
Layaknya sistem kamera EOS, PowerShot G1X menawarkan berbagai aksesoris untuk meningkatkan fleksibilitas dan performa. Jika penggunaan manual pop-up flash pada kamera dirasa kurang memadai, Speedlite eksternal bisa dipasang pada hotshoe yang tersedia. Mengambil foto dan video di bawah air hingga kedalaman 40m atau pada saat hujan deras pun tidak menjadi masalah karena tersedia juga Waterproof Case WP-DC44.
Sebuah filter adapter opsional, FA-DC58C, juga memberi kebebasan fotografer untuk memasang berbagai filter seperti circular polarizer atau filter lainnya.
Konklusi
Segala kemampuan dan fitur yang ditawarkan dalam desain yang cukup compact dengan ukuran sensor baru, G1X menjadi tawaran menarik di kancah kamera compact premium yang secara kualitas bisa bersaing dengan entry level DSLR.
Spesifikasi
Sensor : CMOS 1.5”
Resolusi : Approx. 14.3 Million pixels
Lensa : 4x zoom, F2.8-5.8 15.1–60.4mm (35mm film equivalent: 28–112mm)
Prosesor : DIGIC 5
LCD : 3.0”, TFT LCD, Approx. 922,000 dots
Rekam video : Full HD 1080 @24 fps
IS : Lens-shift
Optical Viewfinder: Real-image zoom viewfinder (with dioptric adjustment)
ISO : Auto, ISO 100-12800
Kecepatan bidik : 1 – 1/4000sec
Continuous : Approx. 4.5 shots/sec. (High-speed Burst)
Penyimpanan : SDHC/SDXC
Tipe data : Still: Exif 2.3 (JPEG), RAW (14bit, CR2 Canon original)
Movie: MOV (Image data: H.264, Audio data: Linear PCM (2 channel stereo))
Interface : USB, HDMI output, Etc.
Baterai : Battery pack NB-10L
Dimensi : 116.7 x 80.5 x 64.7mm
Bobot : Sekitar 492g (bodi saja)
Price : Rp 6.750.000,-
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment